Curah Hujan Tinggi, 2 Kecamatan di OKI Harus WaspadaP

Terjadi Bencana Hubungi BPBD OKI di 082162643767M

Air sungai di OKI mulai naik dikarenakan hujan terus menerus belakangan ini. Foto : Niskiah
banner 120x600
banner 468x60

Curah Hujan Tinggi, 2 Kecamatan di OKI Harus Waspada

Terjadi Bencana Hubungi BPBD OKI di 082162643767

KAYUAGUNG,Kabarirakyat.com -Curah hujan dalam beberapa hari terakhir ini tinggi di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menyebabkan debit air sungai juga tinggi.

Tingginya curah hujan membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten OKI menghimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan berhati-hati. Curah hujan tinggi akan berpotensi menimbulkan bencana banjir termasuk longsor.

Hal ini disampaikan Kepala BPBD Kabupaten OKI, Listiadi Martin melalui Sekretaris BPBD, Nova Triyussanto, Jumat 27 Desember 2024.Menurut Nova, dengan tingginya curah hujan di Kabupaten OKI ini ada 2 kecamatan yang berstatus waspada.”Curah hujan tinggi mulai terjadi di awal Desember hingga sekarang. Jadi masyarakat dihimbau waspada,” ujarnya.

Dijelaskannya, untuk 2 Kecamatan yang berstatus waspada di musim hujan ini ada Air Sugihan dan Mesuji Makmur. Kedua daerah berpotensi banjir dan juga longsor.
“Kalau curah hujan tinggi yang dikhawatirkan adalah banjir dan juga longsor, jadi harus waspada,” ungkapnya.

Lanjutnya, jadi kepada masyarakat agar mulai dari sekarang untuk melakukan langkah-langkah mitigasi bencana banjir dan longsor.

Apalagi masyarakat yang bermukim di pinggir Sungai atau bantaran Sungai. Karena sangat berpotensi banjir dan juga longsor.
“Mulai dari sekarang barang-barang berharga diletakkan di tempat yang tinggi agar terhindar banjir apabila sewaktu-waktu terjadi,” jelasnya.

Tak hanya itu, dikatakan Nova, masyarakat juga harus selalu memantau perkiraan cuaca mengenai peringatan dini terkait hujan intensitas tinggi, angin kencang dan tanah longsor. 

“Masyarakat juga harus memelihara kebersihan lingkungan rumah. Agar saat hujan turun air tetap mengalir alias tidak tersumbat yang menyebabkan banjir,” bebernya.

Lalu, pada saat hujan masyarakat juga harus berhati-hati dalam menjalankan aktivitas di luar rumah. Karena mewaspadai terjadinya pohon tumbang. 

Termasuk jaga anak-anak untuk tidak bermain di sungai. Karena air sedang tinggi dikhawatirkan terbawa arus sungai bisa menyebabkan tenggelam. “Kepada masyarakat jika terjadi bencana banjir dan longsor, segera melaporkan kepada pihak terkait sesegera mungkin yakni, BPBD OKI di nomor 082162643767,” terang Nova.

Dikatakannya, apabila melaporkan sehingga petugas bisa mendatangi lokasi untuk dilakukan pertolongan.

Saat ini untuk intensitas air sungai sudah mulai tinggi. Ini dikarenakan hujan sudah sering turun dengan intensitas yang lama atau tinggi. “Sebenarnya di Kabupaten OKI ada beberapa kecamatan memang rawan banjir di musim penghujan. Seperti Tanjung Lubuk, Jejawi dan Kayuagung sendiri,” tukasnya. (niskiah)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *