Palembang, Kabarirakyat.com
Melanjutkan instruksi program Walikota Palembang Drs H Ratu Dewa MSi melalui kegiatan penanaman bibit unggul buah di setiap kecamatan maupun setiap kelurahan, menjadi berkembang buah-buahan lokal unggulan sehingga kedepannya menjadi sentral buah yang berkualitas.
Melalui program ini pemerintahan Kelurahan 26 Ilir Kecamatan Bukit Kecil melakukan penanaman bibit unggul di tempat permukiman warga Bukit Kecil, Jumat (31/10/2025).
Lurah 26 Ilir Epriyansyah SIP MSi didampingi Fadelan Hasmi SH Sekretaris Kelurahan 26 Ilir Kecamatan Bukit Kecil Kota Palembang mengatakan, kegiatan pada hari Jumat pagi ini melakukan penanaman bibit unggul buah yang ditanam sepanjang Jalan Gerunik dan Jalan Lambidaro Kecamatan Bukit Kecil Kelurahan 26 Ilir.
“Pemerintahan Kelurahan 26 Ilir, perangkat kelurahan bersama forum RT/RW Kelurahan 26 Ilir dan warga giat menanam bibit unggul buah seperti buah alpokat, kelapa, petai, nangka, sirsak, jeruk, salak, durian, matoa, jambu, di Kecamatan Bukit Kecil,” ujar Epriyansyah.
Epriyansyah juga berharap dengan ditanam bibit unggul buah, warga dan RT dan RW setempat bisa untuk menjaganya dan dipelihara sebaik mungkin. Agar buah yang ditanam dapat berkembang tumbuh dengan cepat dan subur .
“Kita sangat mendukung program Pemerintahan Kota Palembang dalam memiliki program yang menggerakkan ketahanan pangan di Kota Palembang, salah satu penanaman bibit unggul buah di kota Palembang,” pungkas Epriyansyah.
Sementara itu M Hasyim Ketua Forum RT/RW Kelurahan 26 Ilir Kecamatan Bukit Kecil Kota Palembang mengatakan, giat hari ini menanam bibit unggul buah-buahan bersama forum RT/ RW Kelurahan 26 Ilir bersama Lurah 26 Ilir, Sekretaris Kelurahan 26 Ilir juga warga untuk menanam bibit unggul buah dari pemerintahan Kota Palembang melalui Dinas Ketahanan Pangan,dan Pertanian Kota Palembang.
Hasyim juga menuturkan, tujuan menanam bibit unggul buah adalah untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen, seperti buah yang lebih besar, lebih manis, dan tahan lama.
“Selain itu, bibit unggul juga lebih tahan terhadap hama dan penyakit, serta memiliki ketahanan terhadap kondisi lingkungan yang kurang ideal. Manfaat lainnya adalah mempercepat waktu panen,” tambah Hasyim. (Iwan Sariyanto)
